Rintihan Gedung PB HMI

Rintihan Gedung PB HMI - Hallo sahabat Free PDF and E-BOOK Online, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Rintihan Gedung PB HMI, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Puisi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Rintihan Gedung PB HMI
link : Rintihan Gedung PB HMI

Baca juga


Rintihan Gedung PB HMI




Aku tak tahu siapa hendak disalahkan
Mungkin ini jadi kado terindah di Milad HMI Ke-71 Tahun
Mungkin banyak orang-orang yang menyalahkan,
seorang kader yang menghancurkanku.
Tapi hal itu menimpaku bukan tanpa sebab
Aku ingin mengatakan, tapi apalah daya aku ini memang tercipta dalam kebisuan.
Aroma busuk tercium setiap hari di dalam diriku
Semua anggota tubuhku hanya menjadi sasaran
Itu tak dapat aku salahkan.

Bisikan-bisikan busuk terus terdengar
Tapi apalah daya aku tak dapat berkata
Api yang membakarku lebih panas dari suara-suara busuk itu
Satu persatu aku mengenali watak-watak mereka
Tapi apalah daya aku tak dapat berkata.

Pecahan-pecahan anggota tubuhku tidak lebih pecahan-pecahan suara busuk yang aku dengar
Katanya independensi toh mereka tak lepas dari politisi
Apa yang harus aku perbuat, sedangkan aku terikat
Kesakitan api yang membakar dan pukulan yang menghancurkan, seperti itulah yang kurasakan saat ini.
Tak ada yang harus kusalahkan, tinggal kita bagaimana mengintropeksi diri
Mencari sebab apa yang terjadi.

Semenjak dipindahkan, aku selalu menjadi sasaran.
Semenjak dibangun, aku selalu mendapat pukulan.
Memukul dari dalam, dan memukul dari luar.
Sebenarnya aku ingin muntah dengan aroma busuk yang memasuki.
Mereka berbicara ideal, membicarakan independensi, membicarakan ini dan itu.
Setiap hari aku merasa mual, karena sikap-sikap mereka.

Terkadang aku pun bangga, dengan orang-orang baru yang mendatangiku.
Mereka sangat rindu untuk menginjakkan kaki ditubuhku.
Mereka pandang Jakarta dari kepalaku, sungguh sangat menyenangkan.
Tapi itu hanya sebentar saja, setelah itu masuk lagi bangkai-bangkai busuk.
Seluruh kader merindukanku, tapi tak setiap dari mereka bisa menemuiku.
Pada hari terlihatlah aku yang sedang luka-luka
Luka dari dalam dan luka dari luar.

Ini kado terindah untuk HMI 71 tahun
Jangan kau salahkan siapa yang melukaiku
Mungkin ini kesalahanku karena tak dapat berkata padanya, betapu busuknya mereka.
Jangan kau salahkan siapa yang melukaiku
Mungkin ini karena kediamanku membiarkan suara-suara busuk terus menggema di tubuhku.

Selamat Milad HMI
Selamat Kongres HMI
Tenanglah, aku baik-baik saja
Tidak perlu menyalahkan mereka yang menghancurkanku
Mungkin sudah begini jika satu keluarga tak akur lagi.

Penulis: Ibnu Arsib
Instruktur HMI Cabang Medan



Demikianlah Artikel Rintihan Gedung PB HMI

Sekianlah artikel Rintihan Gedung PB HMI kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Rintihan Gedung PB HMI dengan alamat link https://readebookfreeonline.blogspot.com/2018/02/rintihan-gedung-pb-hmi.html

0 Response to "Rintihan Gedung PB HMI"

Post a Comment